Saturday, April 9, 2011

Neraka Bagi Mereka yang Mencela Orang Miskin

Indooke.com - Neraka Bagi Mereka yang Mencela Orang Miskin, Berikut sebuah cerita sebelum membahas lebih lanjut tentang artikel ini, dan cerita ini merupakan cerita fiktif atau karangan belaka penulis. Namun dalam cerita ini mengandung begitu banyak makna yang terkandung di dalamnya.

Berikut Ceritanya :

Suatu hari disebuah desa ada warga yang bertemu satu sama lain, dan mereka adalah orang kaya dan orang miskin, ketika mereka berdua bertemu disebuah jalan, ketika itu si mskin baru pulang mencangkul dari sawah  dan sikaya juga baru pulang dari kantor. Dan sikaya menghampiri si miskin tersebut, ban bertanya kepada simiskin. Sebut saja nama sikaya itu KUYA dan si miskin itu KISMIN. Kemudian mereka ngobrol.

  • Kuya : Darimana kamu kismin ?
  • Kismin : Baru pulang dari sawah kuya. kalau kamu?
  • Kuya : Oh,, tiap hari pekerjaan kamu tidak jauh dari Sawah dan Kebun Saja. Hahaha, Pantas saja selalu miskin hidup kamu.
  • Kismin : Sudah nasib saya mungkin Kuy hidup seperti ini, tidak seperti kamu.
  • Kuya : Haha memang Profesi petani sudah pantas buat orang macam kamu kismin, ini sudah turun temurun dari orang tua kamu dulu ya? Dan kealaman sama kamu sekarang ini, terus nanti kamu wariskan lagi sama anak kamu ya?
  • Kismin : Harus bagaimana lagi kuya, mungkin ini semua sudah nasib saya.
  • Kuya : Dari tadi kamu ngomongnya nasib-nasib terus, kenapa kamu menyalahkan nasib? Itu bukan masalah nasib, tapi karena kamu tidak pintar, jadi tidak memiliki ilmu buat memperbaiki kehidupan kamu.
  • Kismin : Apa kamu bilang kuya ? Barusan kamu ngatain aku Bodoh.. Ngajak berantem rupanya kamu sama saya ya? Ayo kita berkelahi disini sampai mati. 
  • Kuya : Daripada saya babak belur lebih baik saya kabur saja.
Sekian cerita singkat ini, dan kesimpulan dari cerita ini merupakan perilaku yang tidak terpuji yang dilakukan si kuya kepada si kismin, perbuatan jelek dan tidak seharusnya dilakukan oleh kita sebagai manusia apalagi orang muslim.

Dalam surat AL - HUMAZAH (Pengumpat) Ayat 1 dan 2 yang berbunyi.

وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍ ﴿١﴾ ٱلَّذِى جَمَعَ مَالًا وَعَدَّدَهُۥ ﴿٢﴾ يَحْسَبُ أَنَّ مَالَهُۥٓ أَخْلَدَهُۥ ﴿٣﴾ كَلَّا ۖ لَيُنۢبَذَنَّ فِى ٱلْحُطَمَةِ ﴿٤﴾ وَمَآ أَدْرَىٰكَ مَا ٱلْحُطَمَةُ ﴿٥﴾ نَارُ ٱللَّهِ ٱلْمُوقَدَةُ ﴿٦﴾ ٱلَّتِى تَطَّلِعُ عَلَى ٱلْأَفْـِٔدَةِ ﴿٧﴾ إِنَّهَا عَلَيْهِم مُّؤْصَدَةٌ ﴿٨﴾ فِى عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍۭ ﴿٩


Yang artinya:
  1. Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat dan pencela
  2. Yang mengumpulkan harta dan menghitung - hitungnya
  3. Dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengkekalkannya
  4. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah
  5. Dan tahukah kamu apa Huthamah itu? 
  6. (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan
  7. Yang (membakar) sampai ke hati
  8. Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka
  9. (sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang
Jadi kesimpulannya ialah tidak boleh seseorang mengumpat atau menghina orang miskin, meskipun orang itu sekaya apapun, karena orang kaya juga tidak bisa hidup karena petani, karena petanilah yang menghasilkan makanan pokok untuk mereka sehari - hari.apa bisa orang kaya menanam padi sendiri tanpa bantuan petani. jadi hidup ini saling bergantungan satu sama lain, baik yang kaya ataupun yang miskin.

Mungkin sekian dulu pembahasan kita kali ini tentang Neraka Bagi Mereka yang Mencela Orang Miskin, yang berkaitan dengan Surat Al - Humazah, dan semoga pembahasan ini bermanfaat bagi anda semua. Bila anda ingin mengetahui Khasiat dalam Surat AL - IKHLAS Silahkan klik Disini. Terimakasih.