Monday, April 9, 2012

Akankah Pemilu mengutamakan Kepentignan Rakyat ?

KPU
Bagi masyarakat khususnya di Indonesia mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Pemilihan Umum ( PEMILU ), karena hampir setiap tahun di Indonesia selalu ada pemilihan umum di berbagai daerah, baik pemilihan Bupati, Gubernur, Legislatif dan sampai kepada pemilihan President. Oleh karena itu sebelum kita membahas daripada judul diatas alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian pemilu dari para ahli.

Pengertian / Definisi Pemilihan Umum (PEMILU)

Pemilihan umum (PEMILU) adalah proses yang substansial dalam penyegaran suatu pemerintahan. Andrew Reynolds menyatakan bahwa Pemilihan Umum adalah metode yang di dalamnya suara-suara yang diperoleh dalam pemilihan atau bisa diterjemahkan juga menjadi kursi-kursi yang dimenangkan dalam parlemen oleh partai-partai dan para kandidat. Pemilihan umum merupakan sarana yang sangat penting untuk menentukan calon pemimpin masa depan, karena sestem pemilu ialah memilih wakil-wakil rakyat yang benar-benar akan bekerja mewakili mereka raykat banyak dalam proses pembuatan kebijakan Negara.

Peraturan - Peraturan dalam PEMILU

Setiap pelaksanaan yang dilakukan oleh pemerintah biasanya selalu memakai peraturan, dan berikut Peraturan Pemilu yang ada di Indonesia sebagaimana tercantum dalam website resmi KPU (www.kpu.go.id) ialah sebagai berikut : 

  1. Peraturan Presiden 
  2. Undang Undang 
  3. Peraturan Pemerintah 
  4. Keputusan Presiden 
  5. Peraturan Komisi Pemilihan Umum 
  6. Surat / Edaran / Juknis dan lain – lain 
  7. Keputusan Menteri Dalam Negeri 
Nah mungkin itu point – point peraturan yang ada dalam Pemilihan Umum (PEMILU), apabila anda ingin tahu lebih jelas dari masing – masing isi peraturan diatas, silahkan anda langsung mengunjungi website resmi KPU, anda bisa lihat disini: http://www.kpu.go.id/index.php?option=com_docman

Lalu bagaimanakah kaitannya dengan title di atas? 
Jadi begini, apabila kita semua sudah memahami definisi dan peraturan-peraturan yang ada di KPU, maka sudah pastilah pemilu ini akan berjalan dengan lancer, akuntabel dan kredibilitas. Namun pada kenyataannya apa yang kita kita ketahui dan yang kita rasakan saat ini tentang pemilu tersebut? Menurut sepengetahuan saya pribadi pemilu yang sering diselenggarakan kemarin-kemarin itu kayaknya kurang sejalan dengan peraturan-peraturan yang telah ditetapkan, terlebih juga para kandidat pada umumnya mencalonkan diri semata-mata hanya karena kepentingan pribadi belaka, memang pada awalnya para kandidat itu sebelum mencalonkan diri berbaik-baik kepada masyarakat, menjanjikan segala sesuatu kepada rakyat hanya karena mereka ingin dipilih, tapi setelah mereka menjabat sebagai wakil rakyat apakah mereka ialah lupa akan janji-jani manis yang telah mereka ucapkan pada saat kampanye dulu. Padahaln para wakil rakyat itu mempunyai kewajiban dan tanggung jawab yang berat, karena dari mereka yang terpilih itu mewakili dari sekian ribu lebih masyarakat yang menginginkan perubahan kepada yang lebih baik, para wakil rakyat mempunyai amanah terhadap Masyarakat Bangsa dan Agama.

Untuk itu marilah kita sebagai warga Negara Indonesia, pantau dan control jalannya pemilu di daerah kita, perhatika dan teliti daripada kandidat-kandidat yang akan dipilih, jangan semata-mata karena uang idealism kita di gadaikan.

Mungkin itu pembahasan tentang Akankah Pemilu mengutamakan Kepentignan Rakyat ?, Semoga anda bisa memahami, dan anda juga dapat menyimpulkan sendiri daripada penyelenggaraan pemilu ini. Bagi sebagian orang mungkin bisa mengatakan benar bahwa pemilu itu mengutamakan kepentingan rakyat, tapi hanya orang-orang tertentu dan terdekat saja yang merasakan hal demikian, tidak secara menyeluruh atas dasar masyarakat luas. Kita tidak perlu memandang terlalu jauh akan kepentingan para kandidat-kandidat yang sudah terpilih sebagai wakil rakyat, tapi kita dapat rasakan apa manfaatnya para wakil rakyat yang selama ini telah anda rasakan, apakah pembangunan sudah menyeluruh? Apakah infra struktur sudah pada bagus? Dan apakah kemiskinan sudah berkurang atau malah bertambah. Hal itu hanya anda yang bisa menyimpulkan secara individual. Dan kita harus ingat bahwa pemilu diadakan itu atas dasar kepentingan rakyat, menyeleksi daripada kandidat-kandidat yang cerdas pintar dan semata-mata kepentingannya ialah untuk mensejahterakan rakyatnya.

Anda dapat membaca artikel kami sebelumya mungkin tentang salah satu contoh yang saya lihat dan saya alami secara langsung, bila anda ingin membacanya silahkan klik disini.
Terimakasih, sampai berjumpa kembali..!!!

4 comments:

  1. Artikel kawan diatas menurut ku sangat membantu sekali, terutama bagi anak0anak yang baru punya hak pilih. karena sebentar lagi akan kita akan mengadakan pemilu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Siaapp.. gunakan hak pilih anda denga baik dan benar, jangan sampai salah sasaran..!!
      Jadilah Pemilih Cerdas..!! hehe

      Delete
  2. Seperti pendapat saya pribadi pula,....
    memang para kandidat pada pemilu-pemilu sebelumnya menurut saya nih..mereka kurang cocok untuk mendapatkan posisi yg mereka rebutkan dalam kompetisi pemilu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas, sampai saat ini blm ada pemimpin yang amanah.
      Bahkan kandidat-kandidat yg mau pada nyalon sekarang kebanyakan hanya untuk kepentingan pribadi saja..

      Delete